Rapat Monitoring dan Evaluasi TI Pengadilan Agama Dumai (28/08)
Rapat Monitoring dan Evaluasi TI Pengadilan Agama Dumai (28/08)
Guna mengupayakan transparansi dan aksesibilitas informasi publik, Pengadilan Agama Dumai telah menggelar rapat Monev yang melibatkan Tim Media dan IT. Wakil Ketua Pengadilan Agama Dumai, Bapak Wachid Baihaqi, memimpin rapat ini dengan tujuan meningkatkan pengawasan dan evaluasi terhadap upaya Tim Media dan IT dalam menyediakan informasi kepada masyarakat.
Dalam rapat yang diadakan secara virtual tersebut, Wakil Ketua Wachid Baihaqi menegaskan pentingnya peran Tim Media dan IT dalam menjembatani pengadilan dengan publik. Ia menggarisbawahi bahwa akses terhadap informasi yang jelas dan akurat adalah hak masyarakat yang perlu dihormati dan dipenuhi oleh lembaga peradilan. "Informasi adalah kunci utama dalam memastikan transparansi dan kepercayaan publik terhadap sistem peradilan," kata Bapak Wachid Baihaqi.
Pada kesempatan tersebut, Tim IT Pengadilan Agama Dumai menjelaskan upaya mereka dalam memodernisasi sistem manajemen perkara dan administrasi pengadilan. Mereka membahas penggunaan teknologi terkini untuk mengelola dan memantau perkembangan berbagai jenis perkara yang masuk ke pengadilan. Dalam kaitannya dengan transparansi, tim ini juga menggambarkan bagaimana informasi perkara dapat diakses secara online oleh publik, sesuai dengan aturan yang berlaku.
Di sisi lain, Tim Media pengadilan menyajikan laporan tentang cara mereka menginformasikan berbagai kegiatan pengadilan kepada masyarakat. Mereka menyoroti pemanfaatan media sosial, situs web resmi, dan saluran komunikasi lainnya untuk mengedukasi masyarakat tentang proses peradilan, hak-hak mereka, serta informasi terkini dari pengadilan. Tim ini juga memaparkan upaya mereka dalam menjaga kesinambungan aliran informasi yang akurat dan terpercaya.
Wakil Ketua Wachid Baihaqi memberikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras Tim Media dan IT dalam mencapai tujuan transparansi informasi publik. "Kami sangat menghargai upaya tim dalam memastikan hak masyarakat untuk mengetahui proses peradilan secara terbuka dan mudah diakses," ujarnya.
Rapat Monev ini bukan hanya menjadi forum evaluasi, tetapi juga menjadi momentum untuk mendiskusikan rencana-rencana kedepan. Bapak Wachid Baihaqi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung perkembangan Tim Media dan IT agar pengadilan tetap menjadi institusi yang dapat diandalkan dan dipercaya oleh masyarakat.
Dengan berakhirnya rapat Monev ini, diharapkan Pengadilan Agama Dumai dapat terus memperkuat komunikasi dengan masyarakat melalui upaya transparansi informasi yang lebih baik, serta memanfaatkan teknologi untuk merampingkan proses peradilan dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada seluruh pemangku kepentingan.
